Longsor Banjarnegara: BNPB Sebut 18 Warga Masih Hilang

Longsor Banjarnegara: BNPB Sebut 18 Warga Masih Hilang

Dua korban hilang akibat longsor di Desa Pandanarum, Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara, berhasil dievakuasi pada Jumat (21/11/2025). Dengan temuan tersebut, kini masih ada 18 warga yang dinyatakan hilang.

Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengatakan bahwa jumlah korban hilang ditetapkan setelah tim Disaster Victim Identification (DVI) mengidentifikasi dua temuan sebelumnya yang berupa potongan tubuh.

“18 warga masih dinyatakan hilang. Jumlah ini ditetapkan setelah dua temuan sebelumnya yang berupa body part harus melalui proses identifikasi DVI,” ujar Abdul pada Sabtu (22/11/2025).

Dua korban yang ditemukan pada Jumat berada dalam rentang waktu pukul 16.30 WIB hingga 17.00 WIB, sehingga total korban meninggal dunia kini menjadi 12 orang, termasuk dua yang ditemukan dalam bentuk potongan tubuh.

Hingga hari ini, operasi pencarian terus dilakukan oleh tim SAR gabungan. Kondisi medan yang basah, struktur tanah yang labil, serta jarak pandang yang sering terganggu tidak menyurutkan upaya para petugas.

“Mereka tetap menyisir tiga sektor pencarian yang telah dipetakan sejak awal: sektor A di bagian atas, sektor B di area tengah, dan sektor C di sisi terbawah, yang merupakan area dengan luncuran material terbesar,” jelas Abdul.

Tanah longsor disebut melanda Desa Pandanarum pada Minggu (16/11/2025), setelah wilayah perbukitan tersebut diguyur hujan berintensitas tinggi selama beberapa jam.

Dikutip dari metrotvnews.com